Cuti Akademik

Cuti Akademik adalah kurun waktu dimana seorang mahasiswa tidak mengikuti kegiatan akademik atas izin Kepala Program Studi. Masa Cuti Akademik diperhitungkan dalam perhitungan masa studi.

1) Ketentuan Cuti Akademik

          a) Cuti Akademik dapat diberikan maksimal 2 (dua) semester bagi mahasiswa S1 dan maksimal 1 (satu) semester bagi mahasiswa D III sebelum Batas Masa Studinya berakhir, baik secara berturut-turut atau tidak.

          b) Cuti Akademik yang melebihi ketentuan pada butir 1 memerlukan ijin khusus dari Pimpinan IT – PLN.

          c) Cuti Akademik setiap kali hanya dapat diberikan untuk masa satu semester sehingga mahasiswa yang akan mengambil cuti akademik lebih dari satu semester secara berturut - turut harus memproses cuti akademiknya setiap semester sesuai dengan jadwal pendaftaran KRS.

          d) Cuti Akademik hanya dapat diberikan, apabila mahasiswa yang bersangkutan tela h mengikuti perkuliahan minimal 2 (dua) semester masa studinya.

          e) Mahasiswa yang sudah terdaftar pada semester aktif/berjalan (terdaftar KRS), jika sebelum Ujian Tengah Semester (UTS) mahasiswa menderita sakit dan membutuhkan waktu perawatan yang lama, mahasiswa dapat mengajukan Cuti Akademik.

          f) Pada saat mengajukan permohonan cuti akademik mahasiswa yang bersangkutan tidak mempunyai pinjaman buku / tunggakan apapun yang menjadi kewajibannya.

2) Prosedur Cuti Akademik

          a) Mengisi formulir cuti akademik yang ada di anjungan mahasiswa

          b) Formulir tersebut diajukan kepada Kepala Program Studi dan sepengetahuan Dosen Pembimbing Akademik (PA), jadwal sesuai kalender akademik.

          c) Membayar Biaya Cuti Akademik.

          d) Pelaksanaan Cuti Akademik adalah berdasarkan Surat Keputusan Rektor IT - PLN mengenai pemberian Cuti Akademik.

11-12-2021
BAA